Senin, 03 September 2012

Materi kelas 9: Topologi jaringan internet


Topologi  menggambarkan  struktur  dari  suatu  jaringan  atau  bagaimana  sebuah jaringan didesain. Pola ini sangat erat kaitannya dengan metode access dan media pengiriman yang digunakan. Topologi yang ada sangatlah tergantung dengan letak geofrapis dari masing-masing terminal, kualitas kontrol yang dibutuhkan dalam komunikasi ataupun penyampaian pesan, serta kecepatan dari pengiriman data. Dalam definisi topologi terbagi menjadi dua, yaitu topologi fisik (physical topology) yang menunjukan posisi pemasangan kabel secara fisik dan topologi logik (logical topology) yang menunjukan bagaimana suatu media diakses oleh host.
Adapun  topologi  fisik  yang  umum  digunakan  dalam  membangun  sebuah jaringan adalah :

Point to Point (Titik ke-Titik).
Jaringan kerja titik ketitik merupakan jaringan kerja yang paling sederhana tetapi dapat digunakan secara luas. Begitu sederhananya jaringan ini, sehingga seringkali tidak dianggap sebagai suatu jaringan tetapi hanya merupakan komunikasi biasa. Dalam hal ini, kedua simpul mempunyai kedudukan yang setingkat, sehingga simpul manapun dapat memulai dan mengendalikan hubungan dalam jaringan tersebut. Data dikirim dari satu simpul langsung kesimpul lainnya sebagai penerima, misalnya antara terminal dengan CPU.

Star Network (Jaringan Bintang).
Dalam konfigurasi bintang, beberapa peralatan yang ada akan dihubungkan kedalam satu pusat komputer. Kontrol yang ada akan dipusatkan pada satu titik, seperti misalnya mengatur beban kerja serta pengaturan sumber daya yang ada. Semua link harus berhubungan dengan pusat apabila ingin menyalurkan data kesimpul lainnya yang dituju. Dalam hal ini, bila pusat mengalami gangguan, maka semua terminal juga akan terganggu. Model jaringan bintang ini relatif sangat sederhana, sehingga banyak digunakan oleh pihak per-bank-kan yang biasanya mempunyai banyak kantor cabang yang tersebar diberbagai lokasi. Dengan adanya konfigurasi bintang ini, maka segala macam kegiatan yang ada di-kantor cabang dapatlah dikontrol dan dikoordinasikan dengan baik. Disamping itu, dunia pendidikan juga banyak memanfaatkan jaringan bintang ini guna mengontrol kegiatan anak didik mereka.
Kelebihan
·    Kerusakan pada satu saluran hanya akan mempengaruhi jaringan pada saluran tersebut dan station yang terpaut.
·    Tingkat keamanan termasuk tinggi.
·    Tahan terhadap lalu lintas jaringan yang sibuk.
·    Penambahan dan pengurangan station dapat dilakukan dengan mudah.
Kekurangan
·    Jika node tengah mengalami kerusakan, maka maka seluruh jaringan akan terhenti.
Penanganan
·    Perlunya disiapkan node tengah cadangan.


Gambar 3.1 Topologi jaringan bintang

Ring Networks (Jaringan Cincin)
Pada jaringan ini terdapat beberapa peralatan saling dihubungkan satu dengan lainnya dan pada akhirnya akan membentuk bagan seperti halnya sebuah cincin. Jaringan cincin tidak memiliki suatu titik yang bertindak sebagai pusat ataupun pengatur lalu lintas data, semua simpul mempunyai tingkatan yang sama. Data yang dikirim akan berjalan melewati beberapa simpul sehingga sampai pada simpul yang dituju. Dalam menyampaikan data, jaringan bisa bergerak dalam satu ataupun dua arah. Walaupun demikian, data yang ada tetap bergerak satu arah dalam satu saat. Pertama, pesan yang ada akan disampaikan dari titik ketitik lainnya dalam satu arah. Apabila ditemui kegagalan, misalnya terdapat kerusakan pada peralatan yang ada, maka data yang ada akan dikirim dengan cara kedua, yaitu pesan kemudian ditransmisikan dalam arah yang berlawanan, dan pada akhirnya bisa berakhir pada tempat yang dituju. Konfigurasi semacam ini relative lebih mahal apabila dibanding dengan konfigurasi jaringan bintang. Hal ini disebabkan, setiap simpul yang ada akan bertindak sebagai komputer yang akan mengatasi setiap aplikasi yang dihadapinya, serta harus mampu membagi sumber daya yang dimilikinya pada jaringan yang ada. Disamping itu, sistem ini lebih sesuai digunakan untuk sistem yang tidak terpusat (decentralized-system), dimana tidak diperlukan adanya suatu prioritas tertentu.


Gambar 8.2 Topologi jaringan cincin


Tree Network (Jaringan Pohon)
Pada jaringan pohon, terdapat beberapa tingkatan simpul (node). Pusat atau simpul yang lebih tinggi tingkatannya, dapat mengatur simpul lain yang lebih rendah tingkatannya. Data yang dikirim perlu melalui simpul pusat terlebih dahulu. Misalnya untuk bergerak dari komputer dengan node-3 kekomputer node-7 seperti halnya pada gambar, data yang ada harus melewati node-3, 5 dan node-6 sebelum berakhir pada node-7. Keungguluan jaringan model pohon seperti ini adalah, dapat terbentuknya suatu kelompok yang dibutuhkan pada setiap saat. Sebagai contoh, perusahaan dapat membentuk kelompok yang terdiri atas terminal pembukuan, serta pada kelompok lain dibentuk untuk terminal penjualan. Adapun kelemahannya adalah, apabila simpul yang lebih tinggi kemudian tidak berfungsi, maka kelompok lainnya yang berada dibawahnya akhirnya juga menjadi tidak efektif. Cara kerja jaringan pohon ini relatif menjadi lambat


Gambar 8.3 Topologi jaringan pohon


Bus Network
Konfigurasi lainnya dikenal dengan istilah bus-network, yang cocok digunakan untuk daerah yang tidak terlalu luas. Setiap komputer (setiap simpul) akan dihubungkan dengan sebuah kabel komunikasi melalui sebuah interface. Setiap komputer dapat berkomunikasi langsung dengan komputer ataupun peralatan lainnya yang terdapat didalam network, dengan kata lain, semua simpul mempunyai kedudukan yang sama. Dalam hal ini, jaringan tidak tergantung kepada komputer yang ada dipusat, sehingga bila salah satu peralatan atau salah satu simpul mengalami kerusakan, sistem tetap dapat beroperasi. Setiap simpul yang ada memiliki address atau alam sendiri. Sehingga untuk meng-access data dari salah satu simpul, user atau pemakai cukup menyebutkan alamat dari simpul yang dimaksud. Keunggulan topologi Bus adalah pengembangan jaringan atau penambahan workstation baru dapat dilakukan dengan mudah tanpa mengganggu workstation lain. Kelemahan dari topologi ini adalah bila terdapat gangguan di sepanjang kabel pusat maka keseluruhan jaringan akan mengalami gangguan.


Gambar 8.4 Topologi jaringan bus

Plex Network (Jaringan Kombinasi)
Merupakan jaringan yang benar-benar interaktif, dimana setiap simpul mempunyai kemampuan untuk meng-access secara langsung tidak hanya terhadap komputer, tetapi juga dengan peralatan ataupun simpul yang lain. Secara umum, jaringan ini mempunyai bentuk mirip dengan jaringan bintang. Organisasi data yang ada menggunakan de-sentralisasi, sedang untuk melakukan perawatan, digunakan fasilitas sentralisasi.


Gambar 8.5 Topologi jaringan kombinasi


Topologi Logik pada umumnya terbagi mejadi dua tipe, yaitu :
a.    Topologi Broadcast
Secara sederhana dapat digambarkan yaitu suatu host yang mengirimkan data kepada seluruh host lain pada media jaringan.
b.    Topologi Token Passing
Mengatur pengiriman data pada host melalui media dengan menggunakan token yang secara teratur berputar pada seluruh host. Host hanya dapat mengirimkan data hanya jika host tersebut memiliki token. Dengan token ini, collision dapat dicegah.

Faktor – faktor yang perlu mendapat pertimbangan untuk pemilihan topologi adalah sebagai berikut :
·    Biaya
Sistem apa yang paling efisien yang dibutuhkan dalam organisasi.
·    Kecepatan
Sampai sejauh mana kecepatan yang dibutuhkan dalam sistem.
·    Lingkungan
Misalnya listrik atau faktor – faktor lingkungan yang lain, yang berpengaruh pada jenis perangkat keras yang               digunakan.
·    Ukuran
Sampai seberapa besar ukuran jaringan. Apakah jaringan memerlukan file server atau sejumlah server khusus.
·    Konektivitas
Apakah  pemakai  yang  lain  yang  menggunakan  komputer  laptop  perlu mengakses jaringan dari berbagai lokasi.


Materi kelas 9: Web browser internet explorer

Agar anda dapat menjelajahi internet, komputer anda harus memiliki software atauperangkat lunak berupa web browser. Beberapa web browser yang sering digunakan diantaranya :

1. Netscape Navigator
2. Opera

Khusus web browser Internet Eksplorer, biasanya sudah tersedia pada sistem operasi window, sedangkan yang lainnya perlu di instalkan ke kompuer anda terlebih dulu.
 Pada kesempatan ini kita akan mengaktifkan salah satu web browser, dalam hal ini anda diajak untuk mencoba mengaktifkan web brouser internet explorer. Sedang untuk web brouser lainnya dapat anda lakukan sendiri karena menggunakan pola yang sama.

Terdapat beberapa cara mengaktifkan web brouser ( pilih salah satu) yaitu:
·                     Dobel clik shortcart internet explorer atau
·                     Clik ” Start ” dan pilih icon ” Internet Explorer ” atau
·                     Clik ” Start ” dan pilih ” All program” dan lanjutkan dengan memilih ” Internet Explorer ”

Apabila tidak ada gangguan pada jaringan internet anda, maka beberapa saat setelah internet explorer diaktifkan akan muncul jendela microsoft internet explorer sebagai berikut:



Namun jika komputer anda tidak terhubung dengan jaringan internet atau terdapat ganguan jaringan internet, maka akan ditampilkan sbb;


Informasi ”The page cannot be displayed” menyatakan bahwa halaman ini tidak dapat anda fungsikan untuk mengakses internet, namun jendela Microsof Internet Explorer ini tetap dapat anda gunakan untuk mendapatkan informasi melalui file-file yang ada pada komputer anda, baik berupa gambar maupun dokumen artikel lainya.

Seperti kebanyakan program aplikasi Windows, area kerja Internet Explorer juga memiliki hampir semua komponen “window” , hanya tentunya ada perbedaan menu dan toolbarnya
Keterangan gambar :
1.            Title Window, adalah baris judul alamat internet yang terbuka dan selalu diikuti nama program Internet Explorer.
2.            Menu, adalah baris yang berisi perintah-perintah untuk pengoperasian Internet Explorer.
3.            Standard Buttons, adalah baris yang berisi tombol-tombol standar pengoperasian Internet
4.            ExpAddress Bar, adalah baris untuk tempat mengisi teks alamat internet yang ingin dikunjungi. Di ujung kanannya terdapat tombol Go, untuk mulai memproses permintaan alamat internet.
5.            Links, adalah baris penghubung ke alamat internet secara cepat tanpa mengetik alamatnya, yang dapat ditambah atau dikurangi.
6.            Workspace, adalah area kerja atau isi dari alamat internet yang tampil atau sedang diproses berdasarkan permintaan.
7.            Status Bar, adalah baris informasi status link alamat internet yang tampil atau terbuka dalam Work


Kegunaan dari menu menu yang tersedia pada mocrosoft internet explorer adalah sbb:

1.            Menu File: Digunakan untuk mengoperasikan hal hal yang sifatnya fatal dan menyangkut semua hasil kerja pada lembar atau jendela internet. Dalam menu ini terdapat 13 sub menu
2.            Menu Edit: Secara umum digunakan untuk mengadakan perubahan halaman website, baik yang link atau tidak pada halam editor. Menu edit memiliki 5 sub menu
3.            Menu View : Berguna untuk menampilkan atau mengadakan perubahan tampilan pada monitor. Dalam menu ini terdapat 11 sub menu
4.            Menu Favorit: Adalah untuk menampilkan jendela favorit yaitu mengelompokkan situs- situs tertentu sehingga sangat membantu jika akan mengakses lebih cepat. Dalam menu ini terdapat 6 sub menu
5.            Menu Tools: Merupakan menu yang secara umum digunakan untuk mengakses outlook Expres. Menu ini memiliki 6 sub menu
6.            Menu Help : Secara Umum digunakan untuk meminta bantuan tutorial untuk memecahkan masalah operasional dalam Internet Explorer. Dalam menu ini terdapat 6 sub menu


Kegunaan Tombol Standard Buttons

1.            Back ; Mundur ke halaman sebelumnya yang pernah di akses
2.            Foward ; Maju ke halaman berikutnya yang pernah di akses atau sebelum mundur
3.            Stop ; Menghentikan proses loading
4.            Refresh ; Memperbaiki/ memperbaharui loading
5.            Home ; Kembali ke halaman yang di devinisikan oleh internet explorer
6.            Search ; Menampilkan modus/ perintah pencarian
7.            Favorites ; Menampilkan jendela favorit yang akan digunakan untuk mengorganisasi situs-situs yang sering digunakan
8.            Histori ; Melihat perkembangan / alur penjelajahan yang dilakukan
9.            Mail ; Menampilkan jendela berkaitan dengan e-mail
10.          Print ; Mencetak halaman website ke dalam printer
11.          Edit ; Mengubah halaman wabsite
12.          Discuss ; Menampilkan/ menyembunyikan indikator topik pada website
13.          search ; Mengadakan research/ pencarian terhadap suatu topik
14.          Media ; Menampilkan jendela windows media player, radio, video




Sumber : http://mahsadeyana-ixb-smpn15bandung.blogspot.com/


Materi kelas 9: Ukuran kecepatan akses internet

Kecepatan akses internet sama dengan kecepatan transfer data. Kecepatan transfer data adalah jumlah data dalam bit yang melaluii suatu media tertentu dalam satu detik. Kecepatan transfer data dinyatakan dengan bit per second dan disimbolkan dengan bits/s atau bps

  • Komponen-komponen yang mempengaruhi kecepatan transfer data:
A. Bandwitch
  Suatu ukuran dari banyaknya informasi yang dapat mengalir dari suatu tempat ke tempat yang lain dalam suatu waktu tertentu. Satuan bandwitch adalah bits/s atau bps

Troughput
   Troughput adalah bandwitch actual (sebenarnya) yang terukur pada suatu ukuran waktu tertentu dalam suatu hari menggunakan rute internet yang spesifik ketika sedang mendownload suatu file



  • Faktor yang menentukan bandwitch/troughput:
A. Piranti Jaringan
B. Tipe data yang ditransfer
C. Topologi jaringan
D. Banyaknya pengguna jaringan
E. Spesifikasi komputer client/user
F. Spesifikasi komputer server
G. Induksi listrik dan cuaca

B. Server Proxy
  Berfungsi untuk menyimpan alamat-alamat favorite pelanggan. Dengan adanya server proxy pelanggan dapat mengakses website-website  favoritenya dengan lebih cepat karena server tersebut menyimpan halaman-halaman yang sering dikunjungi.

C. Backbone
D. Keamanan Data
E. Layanan yang diberikan
F. Teknologi yang digunakan

MACAM-MACAM KECEPATAN AKSES INTERNET

A. Dial-up melalui jalur PSTN (Public Switched Telephone Network) Kecepatan transfer data mencapai 56 kbps



B. ADSL ( Asymetric Digital Subcriber Line )


Bandwidth maksimum yang didapat apabila kita menggunakan akses internet menggunakan ADSL:
a. Untuk line rate 384 kbps, bandwitdh maksimum yang didapat mendekati 337 kbps
b. Untuk line rate 384 kbps, troughput rata-rata (kecepatan download) yang didapat kira-kira sekitar 40 kb/s
c Untuk line rate 512 kbps, bandwidth maksimum yang didapat mendekati 450 kbps
d. Untuk line rate 512 kbps,  troughput rata-rata (kecepatan download) yang didapat kira-kira sekitar 52 kb/s

C. GPRS (General Packet Radio Service)komunikasi data dan suara yang dilakukan dengan menggunakan gelombang radio




GPRS menjanjikan kecepatan kbps sampai 115 kbps
Faktor-faktor yang mempengaruhi kecepatan akses internet dengan GPRS:
 1. Konfigurasi dan alokasi time slot pada level BTS
 2. Software yang dipergunakan
 3. Dukungan fitur dan aplikasi ponsel yang digunakan



D. 3G (third-generation technology)
  3G sebagai sebuah solusi nirkabel yang bisa memberikan kecepatan akses:
  1. Sebesar 144 Kbps untuk kondisi bergerak cepat (mobile).
  2. Sebesar 384 Kbps untuk kondisi berjalan (pedestrian).
  3. Sebesar 2 Mbps untuk kondisi statik di suatu tempat

E. Wi-Fi (Wireless Fidelity)
  Kelebihan Wi-Fi adalah kepraktisan, tidak perlu repot memasang kabel network. Untuk masalah kecepatan yang diperoleh, itu tergantung sinyalnya. Kecepatan transfer data Wi-Fi 2 mbps pada frekuensi 2,4 GHz


F.Wireless Broadband
  Jarak akses Wibro 1 km dengan kecepatan transfer data hingga 50 Mbps 


G.LAN
  Kecepatan transfer data 10, 100, atau 1000 Mbit/s 


H.TV-Kabel
  Kelebihan mengakses internet dengan menggunakan jaringan TV kabel dapat mengakses internet setiap saat dan bebas dari gangguan telepon sibuk
  Kecepatan maksimum 27Mbps downstream (kecepatan download ke pengguna) dan 2,5Mbps upstream (kecepatan upload dari pengguna)

 
 
Sumber :  http://miautari-9j-smpn15bdg.blogspot.com/p/materi-tik-kelas-9_28.html